KUNJUNGAN SOSIAL : Rumah Singgah Anak Mandiri
Jumat, 06 November 2009 by si nyempluk in Label:


Untuk study tour yang terakhir kami mengunjungi Rumah Singgah Anak Mandiri . Ternyata anak-anak yang tinggal di rumah singgah itu tidak seberuntung kita, karena anak-anak yang tinggal di rumah singgah itu sebagian adalah mantan gelandangan dan sebagian lagi mantan pengamen janalan yang secara sengaja dipekerjakan oleh seseorang, dan yang mengerikan lagi jika anak-anak yang mengamen tidak menyetor sesuai targer yang ditentukan, maka mereka akan disiksa. Nah ini pelajaran buat kita bahwa apapun yang sudah diberikan Allah SWT patut kita syukuri , nah kalau hidup kita yang sudah terbiasa seperti sekarang ini diganti sama Allah menjadi seperti mereka (anak jalanan) hayoo!!! Kita mau apa ?

Nah, di rumah singgah ini anak-anak jalanan dibina dan dibimbing dalan segala hal, dari layanan pendidikan, pengontrolan anak jalanandan penanganan psikologis anak jalanan. Pada sesi tanya jawab, pengurus rumah singgah menjawab pertanyaan yang ditanyakan oleh Ela tentang layanan pendidikan, bahwa layanan pendidikan yang diberikan di rumah singgah ini untuk anak jalanan berupa keterampilan computer, keterampilan bahasa inggris dan keterampilan musik.Pertanyaan yang selanjutnya di tanyakan oleh Bram tentang bagaimana proses perekrutan atau pengambilan anak-anak jalanan,pengirus menjelaskan bahwa anak-anak yang daaing kemari itu ada yang datang sendiri, ada yang diambil atau diajak pengurus dan ada yang diajak temannya.Pertanyaan selanjutnya dari Alfian yang menanyakan tentang apasaja kekerasan yang dialami anak jalanan selama masih dipekerjakan oleh seseorang tersebut, pengurus menjelaskan bahwa kekerasan yang dialami membuat dirinya sangat kesakitan seperti dipukuli, dicubiti hingga biru-biru, diselomot rokok, dan lainnya.

Keterangan yang lainnya dijelaskan oleh pengurus bahwa anak-anak yang tinggal di rumah singgah ini juga disekolahkan, jika anak yang baru masuk rumah singgah sudah cukup besar dan belum sekolah pihak pengurus mengadakan kejar paket B dengan bekerja sama dengan dinas pendidikan. Untuk mengatasi psikologis yang di alami anak jalanan yang di rumah singgah pengurus bekerjasama dengan mahasiswa UAD.

Nah, itu sedikit ulasan tentang study tour di rumah singgah anak mandiri . Dari situlah kita dapat mengambil hidayahnya bahwa masih banyak anak-anak yang lebih membutuhkan pertolongan kita, dan keadaan kita sekarang ini patut kita syukuri.